Orang Jawa
banyak yang bernama Parto, ternyata nama itu
berasal dari Bahasa Italia.
Ceritanya
begini :
Masih ingat kan cerita tentang saudagar
Italia yang bernama Mario ? (Kalo belum baca, lihat di posting sebelumnya). Mario
punya anak laki-laki yang bernama Roberto. Anaknya tampan, baik dan juga
pintar. Dia sekolah di Sekolah Rakyat, jaman dulu kan di Jawa begitu.
Mario punya pegawai baru, pegawai itu namanya
Joko. Dia bekerja sebagai satpam, soalnya rumah Mario kan besar. Tugas Joko yah
hanya menjaga gerbang saja, buka tutup pintu kalo ada orang lewat.
Suatu hari Roberto hendak berangkat ke
sekolah, berpapasan dengan Joko di pintu gerbang. Roberto berkata dalam bahasa
Italia “Parto alla scuola” (artinya: aku berangkat ke sekolah). Dia berkata sambil
menepuk dadanya. Joko menjawab “Silahkan den”.
Joko memang kurang paham bahasa Italia
tapi mendengar kata scuola (skuola : sekolah)
dia tahu kalo anak majikannya itu mau ke sekolah, dari pakaiannya kan juga kelihatan.
Pada dasarnya Joko tidak tahu nama anak majikannya itu, dia hanya tahu kalo
anak majikannya itu baik dan pintar. Dan setiap pagi ketika anak majikannya mau
ke sekolah selalu bilang “Parto alla scuola.” Ketika Joko mencermati kalimat
tersebut, dia termangu dan dalam hati bilang ; “Oh jadi anak majikanku itu
namanya Parto”. Parto alla scuola dipahami
Joko “Parto arep sekolah” (Parto mau
sekolah).
Teman kerja Joko memberi tahu kalo
nama anak majikannya itu Roberto, tapi karena Joko agak kurang pendengarannya,
maka tetap saja nama Parto yang masuk ke kupingnya.
Kebetulan sekali istrinya di kampung
melahirkan, diapun memberi nama anaknya Parto, dengan harapan jadi anak baik
dan pintar seperti anak majikannya. Ketika pulang kampung Joko membanggakan
anaknya supaya seperti anak majikannya. Dari peristiwa itu akhirnya banyak
orang di kampung Joko yang memberi nama anak mereka Parto.
Supaya jadi anak baik dan pintar.
Itulah kenapa banyak Orang Jawa yang
bernama Parto.
#Un gioco per te